Perusahaan pembuat kostum olah raga
asal Indonesia menuai kontroversi di dunia maya lantaran label petunjuk
pencucian yang mereka cetak menyebutkan bahwa mencuci adalah pekerjaan
perempuan.
Label itu menyebutkan, “Petunjuk pencucian: Berikan kaus ini kepada perempuan. Itu pekerjaannya.”
Salvo, yang menjadi sponsor klub sepak bola Pusamania Borneo, sontak menjadi bahan pembicaraan khalayak internasional. Apalagi, gambar label itu beredar di tengah perayaan Hari Internasional Perempuan pada Minggu (08/03) lalu.
Sejumlah akun Twitter mengecam perusahaan tersebut karena melecehkan perempuan. Akun lainnya melontarkan kicauan yang membela.
Kontroversi bertambah panas tatkala Salvo merilis permintaan maaf.
“Pesan sederhananya "drpd repot2 dan salah nyucinya, lebih baik serahkan ke wanita aja, karena mereka memang lebih paham masalah itu,” kicau Salvo.
Kicauan itu diikuti kicauan lain, “Karena memang tidak semua pria paham/becus bagaimana cara merawat sendiri pakaiannya, wanita lebih paham/expert untuk masalah itu.”
Mantan pelatih Persema Malang, Timo Scheunemann, berkomentar singkat menanggapi pernyataan Salvo. “Speechles,” tulisnya melalui akun @coachtimo.
(Sumber : BBC)